BANYUWANGI – Warga Banyuwangi diminta untuk mewaspadai maling hewan ternak jelang Idul Adha. Aksi percobaan pencurian sempat terjadi di wilayah Kecamatan Wongsorejo, meski dapat digagalkan.

Kapolsek Wongsorejo AKP Eko Darmawan menjelaskan, upaya pencurian hewan ternak terjadi di Desa/Kecamatan Wongsorejo pada Sabtu (15/6/2024).

“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga ternaknya agar tidak menjadi korban pencurian,” kata Eko, Minggu (16/6/2024).

Ternak yang hampir dicuri adalah jenis sepi milik Untung, warga Dusun Karangrejo Utara.

Pencuri sebenarnya sudah membawa pergi sapi tersebut dari kandangnya. Pemilik sapi baru mengetahui ternaknya hilang saat hendak memberi pakan.

Dengan panik, Untung kemudian mengabarkan hilangnya ternak itu ke warga sekitar, perangkat desa, dan anggota Bhabinkamtibmas. Informasi hilangnya sapi juga diteruskan ke Polsek Wongsorejo.

Setelah mendapat kabar tersebut, warga bersama aparat melakukan pengepungan. Mereka menyebar mengelilingi dusun untuk mencari sapi dan pencurinya.

“Kami kemudian memetakan wilayah. Anggota kami sebar untuk menyisir dan mengepung mencari pencuri,” tambah dia.

Sekitar 1,5 jam pencarian, pengepungan tersebut membuahkan hasil. Mengetahui aksinya terpergok, pencuri pun memilih kabur. Ia meninggalkan sapi curiannya di pinggir sawah desa.

“Sapinya ditinggalkan di pinggir sawah dengan keadaan baik,” ucapnya.

Sementara itu, sang pencuri berhasil pergi dari lokasi. Aparat masih mendalami kasus tersebut dengan mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan para saksi.

“Kami masih mencari pencuri sapi tersebut dan mendalami insiden pencurian ini,” sambung Darmawan

sumber: TribunJatim.com

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Kabupaten Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Blambangan, Polda Jatim, Jawa Timur, Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi