UNGARAN – Sebuah mobil pribadi terperosok ke parit di tepi jalan Semarang-Solo, tepatnya di turunan sebelum Jembatan Tuntang di wilayah Dusun Mangkelang, Desa Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Minggu (7/4/2024) sore, sekitar pukul 16.00 WIB.

Mobil berwarna biru dan bernomor polisi AD 1553 PW itu masuk ke parit setelah ditabrak pikap L300 berwarna hitam dari arah belakang.

Sementara, mobil pikap bernomor polisi H 1753 VV yang menabrak, ringsek di bagian depan.

Relawan gabungan dari Bankom, Baguna, termasuk petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Semarang dan BPBD Kabupaten Semarang yang menerima informasi kecelakaan kemudian mengevakuasi mobil yang terperosok ke parit itu lewat cara diangkat menggunakan tali.

“Setelah kami fokus membantu evakuasi mobil dari parit, saya sempat bertanya kepada sopir L300, kata dia agak ngantuk dan kurang memperhatikan kondisi jalan sehingga menabrak mobil city car di depannya.”

“Akibatnya, mobil city car oleng dan masuk ke parit,” kata anggota Bankom Kabupaten Semarang Budi Suryanto, Minggu malam.

Dia menambahkan, tidak ada korban dalam peristiwa tersebut.

Dalam proses evakuasi mobil relawan bersama-sama menarik mobil itu menggunakan tali yang diikat di mobil.

“Karena mobilnya kecil jadi bisa diangkat bersama-sama dan tidak diderek,” imbuh Budi.

Sementara itu, Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang Anang Sukoco mengatakan, pihaknya menerjunkan petugas dari Regu A Pos Terpadu Bawen.

“Mobil berhasil dievakuasi dan semuanya berjalan lancar,” kata Anang.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono