SOLO – Tidak mau kecolongan, Tim Sparta Polresta Solo mengamankan lima orang pemuda karena kedapatan membawa senjata tajam (sajam) jenis pedang.

Mereka terkumpul di kawasan Sumber Tapen, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Jumat (10/3) dini hari. Dari hasil penyidikan sementara, sajam tersebut hendak dipakai untuk tawuran dengan kelompok pemuda yang lain.

Sebelum kelima pemuda itu diamankan, Tim Sparta telah mendapatkan aduan dari masyarakat terkait keberadaan sejumlah pemuda yang nongkrong sembari membawa sajam.

Tim Sparta langsung menuju ke lokasi. Ternyata benar, tim mendapati keberadaan lima pemuda yang nongkrong hingga dini hari dan membawa sajam jenis pendang.

“Diamankan sekira pukul 03.00. Kelima pemuda ini nongkrong dan membawa senjata tajam berupa pedang,” kata Kasat Samapta Polresta Surakarta Kompol Alfian Riski, Jumat (10/5) siang.

Selain mengamankan sebuah pedang, Tim Sparta juga mengamankan empat handphone milik pemuda tersebut.

Selanjutnya kelima pemuda dan sejumlah barang bukti diamankan ke Polresta Surakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kelima pemuda itu di antaranya AMS, 18; warga Boyolali, SQA, 16, warga Sragen; MM, 20, warga Banjarsari Solo, dan dua orang warga Sragen, yakni GS, 19, dan NWR, 20.

“Mereka kami bawa ke polresta untuk diproses lebih lanjut karena terbukti membawa senjata tajam,” terang Alfian.

Hasil pemeriksaan sementara, senjata tajam jenis pedang yang dibawa kelima pemuda itu hendak digunakan untuk tawuran dengan kelompok pemuda yang lain.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kompol Joko Lelono