Semarang – KPU Jateng menyatakan ada 400 ribu surat suara Pemilu 2024 yang rusak akibat truk pengangkutnya terjun ke jurang di Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, Sabtu pekan lalu. Meski begitu, insiden itu disebut tak akan mengganggu jalannya pemilu.

“Itu kan ditarik semua surat suara di dapil itu, sekitar 400 ribu (surat suara). (Truk itu mengangkut) 800 boks, setiap boks isi 500 lembar, perkiraan seperti itu,” kata Komisioner KPU bidang logistik, Basmar Perianto Amron, saat dihubungi via telepon, Selasa (9/1/2024).

Basmar mengatakan, surat suara yang diangkut truk nahas itu untuk pemilihan DPRD Kabupaten Magelang Dapil 1 dan Dapil 6. Karena truk pengangkutnya mengalami kecelakaan pada Sabtu (6/1), seluruh surat suara itu lalu dikembalikan ke penyedia untuk diganti dengan surat suara baru.

“Untuk surat suaranya kan itu sudah diambil dan dikembalikan ke pabriknya, nanti dikirim dan ganti baru. Jadi sebenarnya tidak ada dampak,” ujar dia.

Basmar juga memastikan kecelakaan truk bermuatan surat suara itu tidak mengganggu proses pemilu di Magelang. Dia menjelaskan, hingga saat ini ada sekitar 80 persen surat suara yang sudah terdistribusi ke KPU kota/kabupaten wilayah Jateng.

“Masih sesuai dengan tahapan, mungkin 80 persenan untuk surat suara (yang sudah terdistribusi),” lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, truk bermuatan surat suara pemilu itu mengalami kecelakaan dan masuk ke jurang di wilayah Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, Sabtu (6/1). Truk itu berasal dari percetakan di Kabupaten Semarang dan akan mengirim surat suara ke Kabupaten Magelang.

“Waktu berangkat dari Temprina dilepas oleh Ketua KPU Kabupaten Magelang. Lalu Ketua KPU Kabupaten Magelang mendahului karena pengawalan sudah lengkap. Sampai di Magelang, Ketua KPU Kabupaten Magelang dikabari bahwa salah satu truknya kecelakaan sebagaimana dalam gambar,” kata Ketua KPU Jateng, Handi Ujiono, pada Sabtu (6/1) lalu.

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng